Key Takeaways:
- Modal kecil bukan alasan untuk tidak berinvestasi
- Ada 7 pilihan investasi yang bisa dimulai dengan Rp100 ribu
- Setiap jenis investasi punya risiko dan potensi keuntungan berbeda
- Pemahaman dasar investasi penting sebelum mulai

Sekarang lo pasti sering denger orang-orang bilang "Investasi itu mahal" atau "Butuh modal gede buat mulai investasi". Padahal itu nggak sepenuhnya bener. Gue bakal kasih tau ke lo gimana caranya mulai investasi dengan modal cuma Rp100 ribu. Ya, lo nggak salah baca. Cuma Rp100 ribu!
Di era digital kayak sekarang, investasi udah nggak eksklusif buat orang-orang yang punya duit banyak aja. Bahkan, dengan uang jajan sebulan aja, lo udah bisa mulai bangun masa depan finansial yang lebih cerah. Yang penting adalah mulai, bukan nunggu punya modal besar.
Tapi sebelum kita bahas lebih jauh, gue mau ingetin satu hal penting: investasi itu bukan jalan pintas buat cepet kaya. Justru dengan modal kecil, lo bisa belajar pelan-pelan tentang dunia investasi tanpa takut rugi besar. Inget, lebih baik rugi Rp100 ribu sekarang untuk belajar, daripada rugi puluhan juta di masa depan karena kurang pengalaman.
Gue liat banyak anak muda yang masih ragu-ragu buat mulai investasi. Mereka mikir kalau belum punya gaji tetap atau masih kuliah, belum saatnya mikirin investasi. Padahal, justru di masa-masa inilah waktu yang tepat buat mulai belajar. Kenapa? Karena lo masih punya banyak waktu buat trial and error, dan kalaupun ada kesalahan, risikonya masih bisa ditoleransi.
Nah, yang bikin menarik adalah, dari tujuh jenis investasi yang bakal gue bahas, semuanya bisa lo mulai dengan modal Rp100 ribu. Dan yang lebih penting lagi, semua pilihan investasi ini legal dan diawasi oleh otoritas keuangan Indonesia. Jadi, lo nggak perlu takut tertipu atau kehilangan uang karena investasi bodong.
Yang perlu lo pahami adalah, setiap jenis investasi punya karakteristik sendiri. Ada yang cocok buat yang suka main aman, ada juga yang cocok buat yang berani ambil risiko lebih tinggi. Nggak ada yang "paling bagus" atau "paling jelek". Semua tergantung sama tujuan finansial dan profil risiko lo sendiri.
7 Investasi Modal Rp100 Ribu yang Bisa Lo Coba

Mengelola uang kadang terasa sulit, tapi dengan Rp100 ribu aja lo udah bisa mulai investasi, lho! Yuk, kita bahas satu per satu jenis investasi yang cocok buat lo mulai.
1. Reksadana: Investasi Paling Ramah Pemula
Kalau lo baru mulai investasi, reksadana bisa jadi pilihan terbaik. Dengan Rp100 ribu, lo udah bisa punya portofolio investasi yang dikelola oleh manajer investasi profesional. Kenapa reksadana cocok banget buat pemula?
- Dana Lo Dikelola Profesional: Lo nggak perlu pusing mikirin strategi investasi, karena semuanya diurus manajer investasi.
- Risiko Lebih Rendah: Dananya disebar ke berbagai instrumen, jadi lebih aman.
- Pilihan Beragam: Lo bisa pilih jenis reksadana yang sesuai profil risiko lo, mulai dari pasar uang, pendapatan tetap, campuran, hingga saham.
- Fleksibel: Lo bisa mulai kapan aja dan mencairkan dana kapan aja sesuai kebutuhan.
2. Saham: Buat Lo yang Berani Ambil Risiko
Investasi saham sekarang lebih gampang dan terjangkau. Dengan Rp100 ribu, lo udah bisa beli saham di platform trading online. Tapi, investasi saham butuh strategi. Ini tipsnya:
- Belajar Analisis: Pelajari analisis fundamental untuk memahami kinerja perusahaan dan analisis teknikal buat baca pergerakan harga saham.
- Pilih Saham yang Lo Pahami: Fokus ke perusahaan yang bisnisnya lo ngerti biar lebih mudah memantau perkembangan.
- Siap dengan Fluktuasi: Harga saham naik-turun itu wajar. Jangan panik.
- Jangan Buru-buru: Bersabarlah, karena investasi saham itu cocok buat jangka panjang.
3. P2P Lending: Alternatif yang Menjanjikan
P2P lending (Peer-to-Peer Lending) memungkinkan lo meminjamkan uang ke individu atau bisnis kecil dengan imbal hasil menarik. Modal awalnya cuma Rp100 ribu, kok. Keuntungan lainnya:
- Imbal Hasil Tinggi: Bunga P2P lending bisa lebih tinggi dari deposito.
- Tenor Variatif: Lo bisa pilih jangka waktu investasi yang sesuai kebutuhan.
- Legal dan Aman: Pastikan lo pilih platform yang udah terdaftar dan diawasi OJK.
4. Surat Berharga Negara: Investasi Paling Aman
Kalau lo cari investasi yang super aman, Surat Berharga Negara (SBN) jawabannya. Meski kadang modalnya lebih dari Rp100 ribu, SBN tetap layak dipelajari karena:
- Dijamin Pemerintah: Risiko gagal bayar nggak ada.
- Bunga Tetap: Lo dapet imbal hasil yang stabil.
- Bisa Dijual Sebelum Jatuh Tempo: Ada opsi buat cairin investasi sebelum waktunya.
5. Deposito: Klasik tapi Tetap Relevan
Deposito selalu jadi andalan buat investasi minim risiko. Banyak bank digital yang nawarin deposito dengan modal Rp100 ribu aja. Keuntungannya:
- Bunga Tinggi: Lebih besar dibanding tabungan biasa.
- Risiko Rendah: Cocok buat lo yang nggak mau ambil risiko besar.
- Jangka Waktu Fleksibel: Lo bisa pilih tenor yang sesuai kebutuhan.
- Mudah Dibuka: Prosesnya simpel banget, cukup lewat aplikasi.
6. Emas Digital: Investasi Emas Tanpa Ribet
Sekarang lo bisa investasi emas tanpa harus beli fisiknya. Dengan Rp100 ribu aja, lo udah bisa mulai lewat aplikasi. Keunggulan emas digital:
- Nggak Perlu Tempat Penyimpanan: Emasnya tersimpan secara digital, jadi aman.
- Jual-Beli Fleksibel: Lo bisa transaksi kapan aja.
- Harga Stabil: Cocok buat lindung nilai dari inflasi.
- Modal Terjangkau: Mulai dari Rp10 ribu di beberapa platform.
7. Tabungan Berjangka: Latihan Disiplin Investasi
Kalau lo mau latihan disiplin, coba deh tabungan berjangka. Ini pilihan paling basic tapi tetap berguna buat pemula. Keuntungannya:
- Bunga Lebih Tinggi: Tabungan berjangka punya bunga lebih besar dibanding tabungan biasa.
- Disiplin Nabung: Sistem autodebet bikin lo lebih konsisten.
- Nggak Ada Biaya Admin: Jadi tabungan lo nggak kepotong-potong.
- Cocok Buat Pemula: Lo bisa mulai kebiasaan nabung dengan modal kecil.
Mulai investasi nggak perlu nunggu modal gede. Dengan Rp100 ribu, lo udah bisa coba berbagai pilihan di atas. Yang penting, riset dulu dan sesuaikan sama kebutuhan serta tujuan keuangan lo. Ingat, investasi itu maraton, bukan sprint. Jadi, sabar dan konsisten ya! Good luck!
Kesimpulan

Setelah tau berbagai pilihan investasi yang bisa dimulai dengan Rp100 ribu, lo mungkin bingung mau mulai dari mana. Gue saranin, mulai dari yang paling sesuai sama profil risiko lo. Kalo lo tipe yang suka main aman, mulai aja dari reksadana pasar uang atau deposito. Tapi kalo lo tipe yang berani ambil risiko untuk potensi untung lebih gede, bisa langsung terjun ke saham.
Yang penting, jangan lupa prinsip dasar investasi:
- Jangan investasikan uang yang lo butuhkan dalam waktu dekat
- Diversifikasi atau sebarin investasi lo ke beberapa instrumen
- Selalu sisihkan dana darurat dulu sebelum investasi
- Pahami betul produk investasi yang lo pilih
Ngomongin soal investasi dan keuangan, gue tau kadang bikin pusing. Makanya, lo bisa mulai dengan belajar dari para ahli di Psychology of Finance. Mereka ngebahas berbagai topik keuangan dan investasi dari sudut pandang psikologi, yang bikin lo nggak cuma paham cara investasi, tapi juga bisa kendaliin emosi pas investasi.
Yuk, follow Instagram @psychologyoffinanceid untuk dapetin insight menarik soal:
- Cara mindset yang bener dalam investasi
- Tips kelola emosi saat pasar turun
- Strategi investasi yang cocok buat pemula
- Update terbaru soal dunia investasi
Selain itu, buat yang pengen dapet guidance lebih personal, Satu Persen juga punya layanan mentoring yang bisa bantu lo nentuin langkah finansial yang tepat sesuai kondisi lo. Bisa dicek langsung di satu.bio/curhat-yuk.
FAQ
Q: Kalo cuma investasi Rp100 ribu, emang bisa untung?
A: Bisa! Yang penting konsisten dan sabar. Anggap aja ini proses belajar sebelum naikin modal.
Q: Lebih baik pilih satu jenis investasi atau nyebar ke beberapa?
A: Untuk pemula, lebih baik fokus ke satu dulu sampe paham betul. Setelah itu baru mulai diversifikasi.
Q: Kalo rugi gimana?
A: Wajar dan bagian dari proses belajar. Yang penting mulai dari modal yang kalo hilang nggak bikin lo susah makan.
Q: Berapa lama bisa liat hasil investasi?
A: Tergantung jenis investasinya. Tapi prinsipnya, semakin lama lo investasi, semakin besar potensi keuntungannya.
Q: Apa bisa investasi sambil kuliah?
A: Justru ini waktu yang tepat! Lo bisa mulai dari nominal kecil sambil belajar.