5 Penyebab Skor Kredit Lo Jelek, Udah Cek Belum?

Dilsa Ad'ha
7 Feb 2025
7 read

Key Takeaways

  • Skor kredit buruk bisa bikin lo susah dapet pinjaman atau kartu kredit.
  • Pembayaran cicilan yang telat atau nggak dibayar bisa nurunin skor kredit lo.
  • Utang yang terlalu besar dibanding pendapatan bisa jadi sinyal bahaya buat lembaga keuangan.
  • Terlalu sering mengajukan pinjaman dalam waktu singkat bikin skor kredit lo makin jeblok.
  • Riwayat kebangkrutan atau kredit macet bisa meninggalkan catatan buruk yang susah diperbaiki.

Lo mungkin pernah denger istilah skor kredit, tapi apakah lo benar-benar paham seberapa pentingnya? Skor kredit adalah angka yang mencerminkan riwayat keuangan lo—apakah lo orang yang bisa dipercaya dalam membayar utang atau nggak.

Masalahnya, banyak orang baru sadar skor kredit mereka jelek setelah ngalamin hal yang nggak enak, kayak:

  • Pengajuan pinjaman ditolak, padahal butuh banget buat bayar kuliah atau modal usaha.
  • Kartu kredit nggak bisa diproses, karena riwayat keuangan dianggap berisiko.
  • Bunga pinjaman jadi tinggi, karena dianggap nggak bisa bayar tepat waktu.

Kalau lo nggak pengen ngalamin hal di atas, lo harus ngerti apa aja yang bisa bikin skor kredit lo turun. Berikut lima penyebab utama yang harus lo waspadai!Penyebab Skor Kredit Lo Jadi Jelek

Banyak orang nggak sadar kalau kebiasaan finansial mereka bisa bikin skor kredit anjlok. Kalau lo punya rencana buat ambil pinjaman di masa depan, penting banget buat ngejaga skor kredit tetap bagus. Berikut lima penyebab utama yang bikin skor kredit lo jeblok.

1. Telat Bayar Cicilan atau Tagihan

Salah satu faktor utama yang bikin skor kredit lo turun adalah pembayaran yang nggak tepat waktu. Setiap kali lo telat bayar cicilan atau bahkan nunggak, catatan itu masuk ke riwayat kredit lo.

  • Semakin sering lo telat bayar, semakin buruk skor kredit lo.
  • Kalau lo sampai gagal bayar, itu bisa bikin nama lo masuk daftar hitam (blacklist) di lembaga keuangan.
  • Tagihan kartu kredit atau cicilan pinjaman yang nggak dibayar bisa dianggep sebagai tanda kalau lo nggak bisa ngelola keuangan dengan baik.

Solusinya? Jangan pernah anggap enteng tanggal jatuh tempo. Gunakan pengingat atau fitur auto-debit supaya pembayaran selalu tepat waktu.

2. Rasio Utang yang Terlalu Tinggi

Lo punya banyak utang yang belum lunas? Ini bisa jadi salah satu alasan kenapa skor kredit lo anjlok.

  • Skor kredit lo dipengaruhi oleh seberapa besar jumlah utang dibanding penghasilan lo.
  • Kalau utang lo terlalu besar sementara pemasukan lo nggak seimbang, bank atau lembaga keuangan bakal ngeliat lo sebagai peminjam yang berisiko tinggi.
  • Pakai limit kartu kredit sampai maksimal tiap bulan juga bisa bikin skor lo turun, karena dianggap terlalu bergantung pada utang.

Cara terbaik buat ngatasin ini adalah dengan ngurangin rasio utang. Coba lunasin utang kecil dulu sebelum ambil pinjaman baru, biar skor kredit lo tetap sehat.

3. Terlalu Sering Mengajukan Pinjaman dalam Waktu Singkat

Kalau lo sering banget apply pinjaman atau kartu kredit dalam waktu yang berdekatan, itu bisa jadi tanda bahaya buat bank.

  • Banyaknya pengajuan kredit dalam waktu singkat bisa dianggap sebagai indikasi kalau lo lagi dalam kondisi finansial yang nggak stabil.
  • Setiap kali lo mengajukan pinjaman, lembaga keuangan bakal ngecek riwayat kredit lo (hard inquiry), dan ini bisa sedikit menurunkan skor kredit lo.
  • Kalau banyak pinjaman lo ditolak, itu makin memperburuk riwayat kredit lo.

Jadi, sebelum apply kredit, pastiin kondisi finansial lo stabil dulu. Jangan asal apply kalau lo masih punya banyak utang yang belum lunas.

4. Banyak Akun Kredit yang Nggak Terlacak

Lo punya banyak kartu kredit atau pinjaman kecil yang udah lama nggak dipantau? Itu juga bisa mempengaruhi skor kredit lo.

  • Setiap akun kredit yang lo buka bakal tercatat dalam riwayat kredit lo.
  • Kalau lo punya banyak kartu kredit tapi jarang dipakai atau nggak dikelola dengan baik, ini bisa dianggap sebagai tanda kalau lo kurang disiplin dalam mengatur keuangan.
  • Tutup akun kartu kredit atau pinjaman dengan cara yang benar, jangan asal biarin nggak dipakai.

Coba cek lagi akun kredit lo dan pastiin semuanya dalam kondisi aktif atau udah ditutup dengan benar.

5. Riwayat Kebangkrutan atau Kredit Macet

Ini adalah salah satu penyebab yang paling serius dan bisa berdampak jangka panjang.

  • Kalau lo pernah ngalamin kebangkrutan atau gagal bayar pinjaman, itu bakal masuk ke riwayat kredit lo dan butuh waktu lama buat diperbaiki.
  • Kredit macet (default loan) adalah kondisi di mana lo nggak bisa bayar utang sama sekali, dan ini bisa bikin nama lo masuk daftar hitam di sistem kredit nasional.
  • Makin lama lo nggak bayar utang, makin buruk skor kredit lo dan makin susah buat dapet pinjaman di masa depan.

Kalau lo pernah ngalamin ini, satu-satunya cara buat memperbaiki adalah dengan mulai ngelunasin utang yang masih ada dan membangun kembali riwayat kredit yang lebih baik.

Sekarang lo udah tahu penyebab skor kredit jelek, saatnya cari tahu gimana cara memperbaikinya!

Cara Memperbaiki Skor Kredit yang Jelek

Skor kredit yang buruk bisa bikin lo kesulitan dapet pinjaman, kena bunga tinggi, atau bahkan ditolak buat bikin kartu kredit. Tapi kabar baiknya, skor kredit itu bisa diperbaiki asal lo mulai disiplin dalam mengelola keuangan. Berikut beberapa langkah buat balikin skor kredit lo ke jalur yang benar.

1. Bayar Cicilan dan Tagihan Tepat Waktu

Cara paling efektif buat ningkatin skor kredit adalah mulai bayar cicilan tepat waktu. Kalau lo sering telat bayar, catatan buruk itu bakal terus ada di riwayat kredit lo.

  • Cek semua tagihan lo, dari kartu kredit, pinjaman, sampai cicilan lainnya.
  • Pasang pengingat atau aktifkan auto-debit biar nggak lupa bayar.
  • Kalau lo udah telat bayar, segera lunasin sebelum makin berdampak buruk ke skor kredit lo.

Semakin sering lo bayar tepat waktu, semakin cepat skor kredit lo membaik.

2. Kurangi Utang yang Masih Berjalan

Kalau rasio utang lo tinggi, coba mulai lunasin utang secara bertahap.

  • Prioritaskan bayar utang dengan bunga paling tinggi dulu.
  • Jangan tambah utang baru sebelum utang lama lo beres.
  • Usahakan total utang lo nggak lebih dari 30% dari penghasilan bulanan.

Semakin kecil rasio utang lo, semakin bagus skor kredit lo di mata bank atau lembaga keuangan.

3. Hindari Mengajukan Kredit Berulang dalam Waktu Singkat

Kalau lo sering apply kartu kredit atau pinjaman dalam waktu singkat, ini bisa bikin skor kredit lo turun.

  • Sebelum apply kredit baru, cek dulu apakah kondisi keuangan lo cukup stabil.
  • Jangan apply pinjaman di banyak tempat sekaligus, karena setiap pengecekan riwayat kredit (hard inquiry) bisa menurunkan skor lo.
  • Fokus buat ngejalanin kredit yang udah ada dengan baik sebelum nambah kredit baru.

Dengan cara ini, riwayat kredit lo bakal terlihat lebih sehat dan nggak mencurigakan di mata bank.

4. Cek dan Kelola Akun Kredit dengan Baik

Banyak orang punya kartu kredit atau pinjaman kecil yang udah lama nggak dipantau. Ini bisa bikin skor kredit lo buruk tanpa lo sadari.

  • Cek akun kartu kredit atau pinjaman lama yang masih aktif tapi nggak dipakai.
  • Tutup akun yang udah nggak lo butuhin dengan cara yang benar.
  • Jangan tutup semua akun kredit sekaligus, karena bisa bikin skor kredit lo anjlok dalam jangka pendek.

Lo harus tetap punya riwayat kredit yang sehat dan aktif buat ningkatin skor kredit lo secara perlahan.

5. Perbaiki Riwayat Kredit Secara Bertahap

Kalau lo pernah ngalamin kredit macet atau kebangkrutan, lo masih bisa memperbaiki skor kredit lo, tapi butuh waktu dan kedisiplinan.

  • Mulai dengan melunasi utang lama sedikit demi sedikit.
  • Gunakan kartu kredit dengan bijak dan bayar tagihannya tepat waktu.
  • Bangun kembali kebiasaan keuangan yang sehat biar riwayat kredit lo membaik.

Semakin lama lo menjaga kebiasaan finansial yang baik, skor kredit lo bakal perlahan membaik juga.

Kalau lo masih bingung gimana cara ngatur keuangan dengan baik biar skor kredit lo tetap sehat, coba ikuti Follow & Subscribe Psychology of Finance dari Satu Persen. Di sana, lo bisa belajar lebih dalam tentang cara berpikir yang benar soal keuangan dan gimana membangun kebiasaan finansial yang lebih sehat.

Kesimpulan

Banyak orang baru sadar pentingnya skor kredit setelah pengajuan pinjaman mereka ditolak atau bunga kredit yang mereka dapet jauh lebih tinggi dari yang seharusnya. Padahal, skor kredit itu bukan sekadar angka—tapi cerminan dari bagaimana lo ngelola keuangan selama ini.

Kalau skor kredit lo jelek, jangan panik. Masih ada cara buat memperbaikinya. Yang penting, lo harus mulai dari sekarang dengan membangun kebiasaan finansial yang sehat, seperti:

  • Selalu bayar cicilan dan tagihan tepat waktu.
  • Jangan biarkan utang menumpuk lebih dari yang bisa lo bayar.
  • Hindari terlalu sering mengajukan pinjaman dalam waktu singkat.
  • Kelola akun kredit dengan baik, jangan biarkan kartu kredit atau pinjaman lama nggak terlacak.
  • Bangun kembali kepercayaan lembaga keuangan dengan riwayat kredit yang lebih sehat.

Semakin cepat lo mulai membenahi skor kredit, semakin besar peluang lo buat dapet akses ke fasilitas finansial yang lebih baik di masa depan. Jangan sampai lo menyesal gara-gara telat sadar pentingnya skor kredit!

Biar lo lebih ngerti tentang cara berpikir yang benar soal keuangan dan gimana membangun kebiasaan finansial yang sehat, Follow & Subscribe Psychology of Finance dari Satu Persen. Di sana, lo bisa dapet insight dan strategi buat ngehindarin kesalahan finansial yang bisa bikin skor kredit lo jeblok.

FAQ

1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan buat memperbaiki skor kredit?

Tergantung tingkat keparahannya. Kalau cuma telat bayar beberapa kali, skor bisa membaik dalam beberapa bulan. Tapi kalau lo punya riwayat kredit macet atau kebangkrutan, bisa butuh waktu bertahun-tahun buat pulih sepenuhnya.

2. Apa yang harus gue lakukan kalau udah terlanjur punya banyak utang?

Prioritaskan bayar utang dengan bunga paling tinggi dulu. Kalau memungkinkan, coba negosiasi ulang dengan pihak pemberi pinjaman buat dapet skema pembayaran yang lebih ringan. Jangan tambah utang baru sebelum yang lama lunas.

3. Kenapa gue harus peduli sama skor kredit kalau sekarang gue nggak butuh pinjaman?

Skor kredit itu bisa berpengaruh ke banyak hal di masa depan, bukan cuma pinjaman. Misalnya, kalau lo mau sewa apartemen, beli rumah, atau bahkan daftar kartu kredit, skor kredit yang bagus bisa bikin proses lebih mudah dan bunga lebih rendah.

4. Apa ada cara cepat buat ningkatin skor kredit?

Nggak ada cara instan, tapi lo bisa mulai dengan bayar cicilan tepat waktu, ngurangin rasio utang, dan nggak apply pinjaman baru dalam waktu dekat. Semakin stabil keuangan lo, semakin cepat skor kredit lo membaik.

5. Gimana cara ngecek skor kredit gue?

Lo bisa ngecek skor kredit lewat layanan resmi seperti OJK atau platform finansial yang menyediakan layanan cek skor kredit. Pastikan lo ngecek secara berkala buat tau perkembangan riwayat kredit lo.